Dia: “Jadi setan itu gak ada Dim, setan itu hanya ada dipikiran kita.”
Dimas: “YES! Aku suka ide itu! *berbinar-binar* Trus… trus…”
Dia: “Nah kamu harus percaya, ada Nabi baru yang muncul di Jakarta, beliau adalah nabi yang turun ke bumi untuk mengembalikan agama Islam ke Dien yang sebenarnya.”
Dimas: “Hm oke, kenapa harus ada nabi baru ya…” *mulai bingung*
Dia: “Bencana-demi bencana akan muncul di negara kita, itu adalah masa hijrah, sama seperti jaman Nabi kita dulu.”
Dimas: “Jadi?” *tampang bodoh*
Dia: “Ya bahwa kita sedang mengalami masa transisi, coba deh kamu liat ayat-ayat ini..
Dia: “Nah kalo kamu tertarik ikut ke tempat saya belajar, nanti kamu akan dijelasin lebih detail disana.”
Dimas: “Boleh ngajak temen kan? Asik!” *masih dengan tampang bloon* Continue reading “aliran sesat yang tak jadi menyesatkan”