Kesuksesan itu bisa menjadi milik siapa saja. Bisa daku, kamu, bahkan siapa pun yang memiliki mimpi untuk berhasil dan selalu berjuang untuk meraihnya. Lalu, menurut kamu apa Dim, arti kesuksesan itu? Well, jujur ya, sukses itu relatif sekali. Sama seperti pepatah yang bilang kalau rumput tetangga selalu lebih hijau, hihi… Karena biasanya kita cenderung melihat orang lain lebih sukses daripada kita. Tapi bagi daku, sukses itu ketika seseorang bisa menjadi inspirasi bagi orang lain. Tampak susah, sih. Tapi ternyata bener lho, siapa saja sebenarnya bisa menjadi insipirasi. Kalau bagi daku, everyone is teacher and everyplace is school. Seperti manajer daku yang selalu memberikan pembelajaran dan pengetahuan baru setiap harinya atau bokap yang sukses merintis usahanya sampai sebesar sekarang.
Begitu pun ketika daku melihat teman-teman baik sekeliling daku. Salah satunya adalah Firman. Dia temen sepermainan yang kebetulan juga kami menempuh pendidikan di jurusan yang sama. Singkat cerita, Firman berhasil lulus dengan predikat cum laude dari salah satu Fakultas Hukum terbaik di negeri ini. Tawaran kerja dari berbagai law firm yang berada di ibukota tidak sedikit berdatangan. Tetapi Firman gigih dengan pilihannya. Dia ingin menjadi pengusaha dengan memilih untuk berjualan ketela. Iya ketela. Mungkin ada beberapa orang tua yang bisa langsung menolak mentah-mentah bila ada seorang anak yang otaknya seencer Firman tapi malah memilih untuk tidak meniti karir kantoran dari jam 9 pagi sampai 5 sore di perusahaan bonafid. Tetapi, Firman terus berjuang. Merintis usahanya dari bawah dengan membuka outlet ketela goreng yang dikemas seperti french fries. Lalu apa yang terjadi, Dim? Sekarang, usahanya sudah menyebar di puluhan provinsi dengan pola franchise, dan bisnisnya pun terus menggurita dengan omzet milyaran rupiah. Tidak hanya ketela goreng, Firman pun mulai berjualan berbagai aneka panganan dari bahan baku ketela. Siapa sangka? Firman ternyata bisa sukses dengan caranya sendiri. Dalam usia muda telah memiliki semua indikator pebisnis mapan. Inspirasi? Tentu saja, iya.
Pada akhirnya, daku percaya. Kamu ataupun daku, sering menemukan inspirasi dari sekeliling kita. Bahkan kamu sendiri mungkin dapat menjadi sosok inspiratif dengan kisah perjuangan, jatuh bangun dalam bentuk apapun itu, yang bisa dibagi dengan orang lain. Berbagi tak akan pernah rugi. Begitu kata salah satu teman baikku.